Bernilai Ekspor Tinggi, Pj Bahtiar Akan Mendorong Ekosistem Bisnis Jenis Ikan Sidat di Sulbar

  • Bagikan

Ikan ini banyak diminati oleh warga negara maju seperti China, Jepang, Singapura serta negara asian lainnya. Namun ikan ini sama halnya dengan ikan Salmon yang memiliki kesulitan untuk mendapatkan.

Siklus hidup ikan sidat terbilang unik, stadia ikan ini berlangsung pada tiga perairan antara lain perairan laut, estuari, dan tawar.

Fenomena ini terjadi karena sifat katadromus yang melekat pada ikan sidat, yakni ikan melakukan migrasi dari perairan tawar menuju lautan untuk melakukan pemijahan.

Setelah itu, larva akan bermigrasi dari lautan, melewati estuari hingga perairan tawar. Berubah dari satu stadia ke stadia ikan sidat selanjutnya.

Di pulau Sulawesi , ada 5 jenis ikan sidat yaitu Anguilla marmorata, Anguilla celebesensis, Anguilla borneensis, Anguilla bicolor pacifica dan Anguilla interioris.Permintaan spesies jenis ini banyak di konsumsi di Amerika, Eropa, Jepang, Hongkong Taiwan dan China.

Bahtiar mengungkapkan bahwa di Sulbar sendiri banyak hidup ikan sidat namun masih perlu dorongan khususnya intervensi dari pemerintah agar membukakan jalan bagi nelayan sidat di Sulbar agar jauh lebih berkembang dan maju."Selama ini kan ambilnya melalui memancing. Nah di sini rupanya tidak memancing lagi. Mereka punya alat. Sehingga masyarakat Sulbar dapat mengadopsi" tambahnya.

Sementara itu Kepala Dinas Sosial Abdul Wahab mengatakan kedatangan mereka di Kabupaten Wajo tentunya akan sangat bermanfaat bagi warga Sulbar. Menurutnya apa yang diprogramkan oleh Pj Bahtiar melalui studi karya inovasi akan bermanfaat bagi masyarakat Sulbar."Setelah dari sini, sesuai pertunjuk gubernur kita secepatnya memperlihatkan kepada masyarakat untuk memberikan contoh untuk kegiatan kegiatan ini. Yang sehingga nanti nya, semua yang kita kunjungi ini dapat dilakukan di Sulbar" harap Wahab. (Rls)

  • Bagikan