Bahtiar menilai lomba balap perahu katinting sebagai salah satu cara untuk mempererat hubungan antara masyarakat dengan TNI Angkatan Laut, serta sebagai upaya mempromosikan potensi Teluk Mamuju.
"Lomba ini tidak hanya mempererat hubungan, tetapi juga berfungsi untuk mempromosikan Teluk Mamuju sebagai destinasi wisata. Kami berharap Teluk Mamuju bisa dikenal lebih luas dan menjadi tempat wisata air dan healing yang menarik, terutama mengingat kedekatannya dengan IKN," tambahnya.
Pj Gubernur juga mengungkapkan rencana jangka panjang untuk mengembangkan Teluk Mamuju menjadi kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN), dengan fokus pada wisata air, diving, snorkeling, dan mancing. "Kami sedang berupaya menjadikan kawasan ini sebagai destinasi wisata utama dengan berbagai fasilitas yang mendukung,” ujar Bahtiar.
Acara ini diharapkan tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi pengembangan pariwisata dan perekonomian lokal di Sulawesi Barat. (*)
