Ia menambahkan bahwa meskipun megathrust dapat terjadi di zona patahan yang belum aktif selama 200 tahun, untuk Sulawesi Barat, dampaknya tidak sebesar yang diprediksi untuk wilayah lain.
“Gempa besar di Sulawesi Barat, jika terjadi, kemungkinan hanya mencapai magnitudo 6,8. Potensi megathrust lebih relevan untuk Sulawesi Utara,” jelasnya.
Jamroni juga mengungkapkan bahwa jika terjadi megathrust, ketinggian tsunami yang dihasilkan dapat mencapai 8 hingga 12 meter. Namun, ia menekankan bahwa prediksi tersebut berlaku untuk zona megathrust yang terpisah dari Sulawesi Barat. (*)