"Saya berharap, seperti yang disampaikan Ibu Pj Ketua Dekranasda, para penenun di sini dapat naik kelas dan bebas mengekspresikan kreativitasnya dalam menenun," kata Achmad.
Kepala Diskoperindag Sulbar, Andi Bau Akram Dai, juga menyampaikan terima kasih kepada Bank Indonesia atas kontribusinya dalam meningkatkan ekonomi masyarakat lokal dan mengembangkan inovasi tenun tradisional melalui rumah produksi ini.
"Kita berharap rumah produksi ini bisa menjadi tempat bagi para penenun untuk menyalurkan kreativitas mereka. Bagaimanapun, warisan budaya leluhur kita ini harus dilestarikan dan dijaga. Maka dari itu, tiga hal ini sangat penting dilakukan di zaman modern ini," tutur Andi Bau Akram Dai.
Rumah Produksi Sentra Tenun Sutra Mandar ini diharapkan dapat menjadi pusat pengembangan kreativitas para penenun serta menjaga keberlangsungan tradisi tenun sutra Mandar sebagai bagian dari warisan budaya Sulawesi Barat. (*)
