"Baik secara pribadi maupun sebagai Gubernur Sulawesi Barat, saya sangat bangga dan hormat kepada masyarakat Majene, khususnya di Salabose, yang terus menjaga tradisi ini. Saya mendukung pengembangan kawasan ini sebagai destinasi wisata religi," kata Bahtiar.
Ia menambahkan bahwa kawasan ini bukan hanya milik Majene atau Sulbar, tetapi juga bagian dari kekayaan budaya Indonesia, sehingga perlu mendapatkan perhatian lebih untuk pengembangannya.
Sementara itu, Bupati Majene Andi Achmad Syukri dalam sambutannya menyatakan bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan ungkapan kecintaan umat Islam kepada Rasulullah. Tradisi ini juga menjadi momentum untuk meneladani akhlak Nabi Muhammad dalam kehidupan sehari-hari.
"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk memperbanyak shalawat serta berkolaborasi dalam membangun Majene yang lebih baik," tutup Andi Achmad Syukri. (*)