FAJAR.CO.ID, MAMUJU -- Tim pemenangan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Mamuju, DR. Hj. Sutinah Suhardi dan Yuki Permana (TAKI), memberikan klarifikasi resmi terkait unggahan provokatif yang beredar di media sosial.
Unggahan tersebut mencatut nama salah satu anggota tim pasangan nomor 1 Tina-Yuki dan dinilai sebagai fitnah yang bertujuan merusak nama baik pasangan TAKI serta memecah belah masyarakat Mamuju.
Dalam pernyataan tertulis yang diterima pada Minggu (17/11/2024), juru bicara TAKI menegaskan bahwa unggahan tersebut bukan berasal dari akun resmi mereka.
“Kami memandang keberagaman sebagai kekuatan yang mempersatukan, bukan sebagai alat untuk memecah belah. Sulawesi Barat kaya akan budaya, suku, dan agama, dan kami berkomitmen menjaga harmoni ini,” ujar Hajrul Malik.
Tim TAKI juga menolak keras tuduhan bahwa pasangan mereka terlibat dalam ujaran diskriminasi berbasis suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA). Dalam visi Mamuju Keren 1 Kali Lagi, pasangan TAKI berkomitmen menjaga keberagaman dan persatuan di Sulawesi Barat.
Imbauan untuk Bijak di Media Sosial
Tina-Yuki mengimbau masyarakat Mamuju untuk tidak mudah terprovokasi oleh unggahan hoaks. Mereka mengingatkan pentingnya memverifikasi informasi sebelum menyebarkannya.
“Kami meminta masyarakat untuk memastikan bahwa informasi yang diterima berasal dari sumber terpercaya. Jika menemukan unggahan provokatif, segera laporkan ke pihak berwenang atau platform media sosial,” kata Hajrul Malik.