Sulbar Diganjar Peringkat 11 Terbaik Nasional dalam Pengendalian Inflasi, Pasar Murah Sasar Pelosok Terus Berjalan

  • Bagikan
Sulbar Diganjar Peringkat 11 Terbaik Nasional dalam Pengendalian Inflasi, Pasar Murah Sasar Pelosok Terus Berjalan
Sulbar Diganjar Peringkat 11 Terbaik Nasional dalam Pengendalian Inflasi, Pasar Murah Sasar Pelosok Terus Berjalan

"Apalagi Pj Gubernur sangat intens sekali mengarahkan bagaiman gerakan pangan murah (GPM) kita tetap laksanakan, bahkan terakhir ini menyarankan untuk menyasar daerah pelosok," ucapnya.

Hal inilah dilakukan tim melaksanakan pasar murah sampai ke pelosok baik itu di Mamuju, Mamasa, dan daerah lainnya.

"Jadi beberapa komoditi berdampak pada inflasi seperti beras, cabe, bawang, gula, minyak dan komoditi lainnya. Bahkan kita juga diarahkan melaksanakan GPM disekitar gereja jelang hari natal," ungkap Waris.

Makanya, sudah dibuatkan jadwal untuk melaksanakan GPM atau pasar murah di Kabupaten Mamasa jelang nataru.

"Selama ini kita perbanyak dilaksanakan di Mamuju dan Majene karena kedua kabupaten ini tolak ukur BPS mendata atau survei inflasi. Gerakan baru ini sesuai arahan Pj Gubernur dimana pasar murah sampai pelosok," tandasnya.

Diketahui, untuk tingkat kabupaten pada bulan November 2024, Kabupaten Mamuju mencatat inflasi year-on-year (y-on-y) 2,07 persen, sementara Kabupaten Majene mencatat inflasi year-on-year (y-on-y) 0,63 persen.

Secara keseluruhan, pencapaian Sulawesi Barat dalam mengendalikan inflasi menunjukkan upaya yang efektif dalam menjaga stabilitas harga, dengan hasil yang lebih baik dibandingkan rata-rata nasional. (*)

  • Bagikan