Kepala DPKD Sulbar, Khaeruddin Anas berharap buku itu dapat menjadi referensi utama tentang Sulbar.
“Buku ini bukan hanya sekadar dokumentasi, tetapi sebuah karya yang mencerminkan kekayaan budaya dan kearifan lokal masyarakat Sulbar,” pungkasnya.
Melalui FGD ini, peserta berdiskusi mengenai konten, gaya penulisan, hingga strategi distribusi buku agar dapat menjangkau berbagai kalangan, mulai dari pelajar, akademisi, hingga wisatawan.
Diharapkan penerbitan buku Amazing West Selebes dapat selesai sesuai jadwal dan menjadi salah satu media promosi unggulan Sulbar di masa mendatang.
Penjabat Gubernur Sulbar dalam sambutannya menekankan pentingnya visualisasi dalam buku ini dengan menyampaikan, "Say it with pictures.
Sebuah gambar mampu menyampaikan pesan yang lebih kuat daripada kata-kata. (Rls)