Sedangkan, Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin menyampaikan hari ini dilanjutkan uji coba makan siang bergizi gratis.
"Saya kira program makan siang bergizi gratis ini sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Makanya kita uji coba karena kondisi wilayah dan masyarakat berbeda-beda, kecukupan gizinya harus menjadi perhatian," ujarnya.
Selain itu, program ini jika disinergikan dengan sekolah jauh lebih mudah, ketimbang dibuatkan lokasi tempat memasak.
"Kalau saya menyederhanakan, karena tidak semua sekolah bisa dijangkau dengan baik. Mungkin jauh lebih mudah diserahkan kepada sekolah," imbuhnya.
Apalagi, ada komite sekolah yang bisa dikerjasamakan, bisa mengambil hasil bumi di sekitar sekolah seperti hasil pertanian masyarakat setempat.
"Tinggal diperkuat pengawasannya, memastikan programnya berjalan lancar dan tepat sasaran. Temasuk bukan hanya siswa dikasih, tapi gurunya juga makan bergizi, karena mereka juga gajinya pas-pasan," harapnya.
Usai memantau uji coba makan siang bergizi gratis Pemprov Sulbar juga membagikan bantuan tas sekolah bagi siswa-siswi SMPN 1 Simboro.
"Jauh-jauh hari sudah kita lakukan setiap kunjungan ada juga disalurkan bantuan alat sekolah. Apalagi ada arahan Presiden RI Prabowo Subianto. Jadi sudah lama kita laksanakan sebelum ada arahannya dan bukan hanya sekolah naungan Pemprov saja tapi naungan Kemenag juga kita salurkan bantuan alat sekolah," tandasnya.(rls)