Untuk itu juga Bahtiar sepakat membuat etalase atau galeri untuk Batu Ngalo dan Benda Pusaka, ditempat di Kantor Gubernur, Matos dan Maleo, serta Bandara agar menjadi referensi bagi setiap pengunjung yang datang ke Sulbar.
Perwakilan Kolektor Batu Ngalo Misbahuddin berterima kasih atas dukungan dan pendampingan dari PJ Gubernur Sulbar. Diharapkan pergantian dari pemerintah tidak terputus sehingga batu Ngalo di Sulbar semakin berkembang.
"Mudah-mudahan pemerintah terus mendampingi kami.
Teman-teman pengrajin batu masih sangat kekurangan, baik dari segi teknis, peralatan," ungkapnya.
Senada Komunitas pecinta pusaka, Budianto berterima kasih atas perhatian PJ Bahtiar. Budianto mengharapkan acara acara kebudayaan seperti pameran benda pusaka dapat dilaksanakan secara rutin dan melibatkan lebih banyak lagi pemerhati budaya di Sulbar.
"Terima kasih dan kami harap bantuan untuk terus bisa mengembangkan potensi budaya di Sulbar," tandasnya.(rls)